Anda mungkin tertarik bahwa untuk menyiapkan minuman lezat sendiri di rumah, Anda bisa mengetahui tentang perangkat khusus yang ada, yaitu alat destilasi alkohol. Peralatan ini mengubah bahan dasar seperti buah atau biji-bijian menjadi minuman lezat seperti anggur atau wiski. Penting untuk memahami cara kerja peralatan ini dan bagaimana memilih yang tepat untuk Anda. Apa itu alat destilasi alkohol?
Alat destilasi alkohol memungkinkan untuk memisahkan alkohol dari campuran cairan. Ini Kit Eksperimen proses dikenal sebagai destilasi. Ini efektif karena alkohol mulai menguap pada suhu yang lebih rendah daripada air. Peralatan biasanya terdiri dari tiga komponen utama: panci pemanas yang memanaskan cairan, kondensor yang mengumpulkan uap dan mendinginkannya, serta wadah yang menampung alkohol.
Ada berbagai jenis peralatan destilasi alkohol, mulai dari yang lebih sederhana seperti pot still hingga yang lebih kompleks seperti column still. Jenis apa yang paling cocok untuk Anda tergantung sebagian pada minuman apa yang ingin Anda buat, berapa banyak yang ingin Anda hasilkan, dan seberapa banyak pengalaman yang Anda miliki. Untuk pemula, pot still yang sederhana mungkin merupakan investasi yang layak. Namun, jika Anda tertarik untuk menghasilkan jumlah besar spirit berkualitas tinggi, sebuah Kit eksperimen sains still mungkin menjadi pilihan yang lebih baik untuk Anda.

Pot still adalah bentuk dasar dari Kit destilasi alat, dan sekali lagi paling dekat mengikuti prinsip-prinsip yang ditetapkan dalam desain Alembic. Mereka terdiri dari wadah besar di mana cairan dipanaskan, tabung yang mengarahkan uap ke kondensor, dan tempat penampungan yang menangkap alkohol. Column still memiliki kamar terpisah yang memungkinkan lebih banyak destilasi dalam satu waktu. Proses ini membuat alkohol lebih murni dan lebih kuat.

Konsep dasar alkohol alat destilasi adalah bahwa alkohol dan air memiliki suhu penguapan yang berbeda. Ketika cairan dipanaskan, alkohol-lah yang pertama kali berubah menjadi uap — karena titik didih alkohol lebih rendah daripada air. Uap tersebut didinginkan di kondensor dan kembali berubah menjadi cairan alkohol. Proses ini memisahkan alkohol dari komponen lain dalam campuran.

Agar peralatan destilasi alkohol Anda bertahan lama dan bekerja dengan baik, peralatan tersebut harus dibersihkan dan dirawat secara teratur. Cuci semua bagian dengan air hangat dan sabun ringan setelah digunakan, lalu lepaskan bagian-bagiannya. Pastikan untuk membuang sisa-sisa apa pun yang tertinggal, karena hal itu dapat mengubah rasa minuman Anda. (Anda juga ingin memeriksa kebocoran atau masalah lain yang mungkin memerlukan perbaikan.)